Ya Allah, Aku Ingin ke Baitullah

     Sore ini dalam perjalanan ke forum ilmu yang jarak tempuhnya kurang lebih memakan waktu 30-45 menit, aku tenangkan hati dengan memaksakan diri untuk berdzikir kepada Allah SWT dan bershalawat atas Rasulullah SAW. Ya, seringnya dalam perjalanan naik motor aku berfikir tentang banyak hal. Kali ini karena bibir bershalawat atas Rasulullah SAW maka tiba-tiba rindu berat kepada Rasulullah dan ingin bertemu.  Lalu aku berbisik: "Ya Allah, aku ingin ke baitullah dan ke makam Rasulullah SAW".


Sembari menunggu lampu lalu lintas berubah hijau, aku membayangkan bagaimana pergi umroh bersama keluarga. Karena menurutku jika pergi umroh bisa ke makam Rasulullah untuk melepaskan rindu. Tak hanya aku bayangkan (visualisasikan keinginanku) tetapi aku tak lupa berbisik kepada Allah: "Ya Allah, izinkan aku pergi umroh bersama mahramku. Jika bukan dengan bapakku atau nanti dengan suamiku". Tetapi aku berbisik lagi kepada Allah: "Ya Allah, izinkan aku pergi umroh bersama keluargaku termasuk emakku karena sering sekali emakku bilang kalau uang pesangon kerjanya akan dibuat pergi umroh. Itu cita-citanya #pergiUmroh. "

Niat dulu tidak apa-apa, semoga Allah memberikan jalan atas niatan baik ini. Tak ada yang susah jika Allah berkehendak memudahkan.
.
Mohon do'anya ya teman-teman semoga aku dan keluargaku bisa segera ke baitullah untuk ibadah umroh atau haji nantinya 😊😊

Semoga teman-teman juga dapat berkunjung ke baitullah bersama keluarga ya.

Mari bersama-sama melayakkan diri menjadi tamunya Allah SWT. Kan umroh mahal biayanya. Kalau sudah rejeki mah gampang Allah mewujudkannya. Saya pernah membaca buku salah satu usaha yang serius untuk mewujudkan cita-cita ke baitullah adalah dengan memiliki ilmunya sembari menabung untuk biayanya.

Bismillah, mari melayakkan diri.

#umroh2020
##Kompaknulis
#OPEy2020bersamaRevowriter
#OPEy2020Day07